Kelompok tani timun lestari
terbentuk pada tahun 2002 dengan jumlah anggota kelompok 39 orang, beralamat di
Desa Sepapan Kecamatan jerowaru Kabupaten Lombok Timur yang di ketuai oleh
bapak abdul kadir jaelani.
Pertemuan rencana difinitif
kelompok tani tim
un lestari dilaksanakan pada tanggal 28 oktober 2014 yang bertempat di pondok pertemuan kelompok, tujuan dari pertemuan tersebut sebagai ajang silahturahmi anggota kelompok, pengurus, ppl dan kepala upp kecamatan jerowaru, penyampaian laporan keuagan kelompok dan penyusunan rencana difinitif kelompok ujar bapak abdul kadir jaelani sebagai ketua kelompok tani timun lestari..
Istiklal Amin selaku bendahara
kelompok tani timun lestari mengungkapkan dengan modal awal sejumlah Rp.
25.000.000,- (dua puluh lima juta rupiah) yang bersumber dari bantuan ibah
Badan Umum Ketahanan Pangan Daerah (BUKPD) sampai saat ini asset kelompok
berjumlah Rp. 58.000.000,- (lima puluh delapan juta rupiah) sebesar, iuran
pokok anggota Rp. 70.000,-, iuran wajib Rp. 5000,- dan tabungan kelompok.
Lebih lanjut istiklal amin
menyatakan dengan adanya iuran wajib, iuran pokok dan tabungan kelompok anggota
kelompok tani timun lestari biasa menyediakan kebutuhan saprokan utnuk anggota
kelompok sendiri seperti pupuk, bibit dan biaya garap. Adapun tujuan dari
adanya kas kelompok tersebut untuk mengembangkan kelompok dari kelompok untuk
kelompok.
Dari hasil wawancara dengan
anggota tani bapak iswandi menyatakan dengan bergabung di dalam kelompok tani
timun lestari sejak tahun 2002 merasa sangat terbantu dalam hal kebutuhan saprodi,
informasi teknologi dan permodalan usaha tani.
Bahwa di kecamatan jerowaru pada
tahun ini termasuk di dalam katagori dibawah normal yaitu dengan curah hujan
yang sedikit, maka yang di sarankan ke pada para petani untuk menanam paritas
padi umur pendek, tahan kering dan produksi tinggi. Serta mengembalikan system
tanam gogorancah dan penggunaan pupuk sesuai anjuran pemerintah. Ujar bapak
ismail, selaku petugas POPT-PHP (pengendali organism pengganggu tanaman-
pengamat hama penyakit).
Harapan dari kelompok tani timun
lestari perlu adanya pembinaan berkelanjutan dari instansi terkait dalam hal
ini Dinas pertanian, dinas koprasi, BP4k kabuppaten Lombok timur, memberikan
kesempatan kepada anggota kelompok tani dalam hal peningkatan sumberdaya
manusia berupa pelatihan – pelatihan teknis dan administrasi kelompok.ujar Bapak
Gupran selaku seksi sarana produksi di kelompok tani Timun Lestari
Oleh : M. Taufik Ismail, S.Pi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar